Pipo - Salah satu film yang bakal rilis pada 4 Juli 2019 mendatang adalah Say I Love You. Film ini sebenarnya terinspirasi dari kisah nyata para siswa SMA Selamat Pagi Indonesia, yang bertempat di Batu, Malang. Tokoh utama dalam film ini adalah Sheren. Sosok Sheren ini diperankan oleh Dinda Hauw.
Bukanlah hal yang mudah bagi Dinda Hauw memerankan sosok Sheren. Banyak tantangan yang sebenarnya harus dihadapi Dinda selama proses syuting film ini, antara lain:
1. Gugup karena Perankan Tokoh Nyata
Sosok Sheren yang diperankan oleh Dinda Hauw, merupakan tokoh nyata yang benar-benar ada. Tak pelak, dirinya mengaku gugup setiap kali Sheren asli datang ke lokasi syuting.
"Setiap aku syuting itu aku selalu ngerasa deg-degan, soalnya orangnya yang asli masih ada sampai sekarang," ujar Dinda.
2. Kesulitan Berdialog Bahasa Jawa
Dinda Hauw yang berdarah Palembang, dituntut untuk bisa berdialog bahasa Jawa untuk mendalami perannya sebagai Sheren. Dirinya pun mengaku kesulitan saat berdialog bahasa Jawa tersebut.
"Aku orang Sumatra, aku agak susah ngomong bahasa Jawa. Lidahku pun rada-rada gimana ya, agak susah lah," pungkas Dinda.
3. Kesulitan Beradegan Nari
Dalam film "Say I Love You", terdapat adegan yang menggambarkan pentas seni sekolah. Beberapa siswa SMA Selamat Pagi Indonesia termasuk Sheren, harus tampil menari. Padahal, Dinda sebenarnya tidak mempunyai dasar menari sebelumnya.
"Aku enggak punya basic dance sama sekali," ungkap artis bernama asli Nyimas Khodidjah Nasthiti Adinda tersebut.
ConversionConversion EmoticonEmoticon